Kepanjangan dan Perbedaan HTTP dan HTTPS serta Pengertiannya

HTTP (Hypertext Transfer Protocol) adalah protokol komunikasi yang digunakan untuk mentransfer data di World Wide Web (WWW). Ini adalah protokol dasar yang memungkinkan komputer pengguna untuk mengirim permintaan untuk mengakses halaman web dan menerima data dari server web. Berikut penjelasan lebih lengkap tentang HTTP dan sejarahnya:

Pengertian HTTP

HTTP adalah protokol komunikasi yang digunakan untuk mengirimkan permintaan dan menerima respon antara perangkat klien (seperti peramban web) dan server web.

Ini adalah protokol “stateless,” yang berarti setiap permintaan dari klien ke server dianggap sebagai permintaan yang mandiri dan tidak terkait dengan permintaan sebelumnya. Server tidak menyimpan informasi tentang klien antara permintaan.

Sejarah HTTP

HTTP pertama kali diperkenalkan oleh Tim Berners-Lee pada tahun 1990 ketika dia menciptakan World Wide Web di CERN (Organisasi Energi Nuklir Eropa). HTTP digunakan sebagai protokol untuk mengakses dan berbagi dokumen di WWW.

HTTP 0.9 (1991)

Versi pertama HTTP dikenal sebagai HTTP 0.9. Ini adalah versi yang sangat sederhana dan tidak memiliki header HTTP modern. Permintaan hanya bisa berupa “GET,” dan server hanya mengirimkan dokumen teks sederhana sebagai respons.

HTTP 1.0 (1996)

Versi HTTP berikutnya adalah HTTP 1.0, yang memperkenalkan beberapa perubahan signifikan:

Pengenalan metode HTTP seperti GET, POST, dan HEAD.

Header HTTP yang lebih lengkap yang memungkinkan pengiriman informasi tambahan bersama dengan permintaan dan respons, seperti informasi tentang jenis konten.

Kemampuan untuk menyertakan berbagai jenis konten, termasuk gambar, audio, dan video, dalam respons.

HTTP 1.1 (1997)

HTTP 1.1 adalah versi HTTP yang paling banyak digunakan dan masih digunakan secara luas hari ini. Ini memperkenalkan perbaikan kinerja dan beberapa fitur baru:

Keep-Alive Connection: Memungkinkan koneksi tetap terbuka setelah permintaan pertama, mengurangi overhead untuk koneksi yang berulang.

Pipelining: Mengizinkan pengiriman beberapa permintaan dalam satu koneksi tanpa menunggu respons pertama selesai.

Compression: Mendukung kompresi data untuk menghemat bandwidth.

Host Header: Memungkinkan beberapa situs web berbagi alamat IP yang sama pada server yang sama.

HTTP/2 (2015)

HTTP/2 adalah versi HTTP yang lebih canggih dan dirancang untuk meningkatkan kinerja dan keamanan. Ini memperkenalkan beberapa fitur baru, termasuk multiplexing, kompresi header, dan pengiriman data secara paralel untuk mengurangi waktu muat halaman.

HTTP/3 (2020)

HTTP/3 adalah versi terbaru HTTP yang saat ini sedang dikembangkan. Ini menggantikan protokol transport TCP dengan QUIC (Quick UDP Internet Connections) untuk meningkatkan kecepatan dan keamanan. HTTP/3 memiliki performa yang lebih baik terutama dalam situasi koneksi internet yang tidak stabil.

HTTP telah menjadi tulang punggung internet modern, memungkinkan komunikasi dan pertukaran data di seluruh dunia. Penggunaannya terus berkembang seiring dengan perkembangan teknologi dan meningkatnya kompleksitas aplikasi web. Dengan setiap versi baru, HTTP terus ditingkatkan untuk memenuhi tuntutan pengguna internet yang semakin tinggi.

Baca Juga: WWW singkatan dari apa? Penjelasan dan Cara kerjanya

Apa Perbedaan HTTP dan HTTPS

Beda HTTP dan HTTPS

HTTP (Hypertext Transfer Protocol) dan HTTPS (Hypertext Transfer Protocol Secure) adalah dua protokol yang digunakan untuk mentransfer data di World Wide Web (WWW). Perbedaan utama antara keduanya adalah tingkat keamanan yang ditawarkan. Berikut adalah perbedaan antara HTTP dan HTTPS:

Keamanan

HTTP: HTTP adalah protokol tanpa keamanan. Ini mengirimkan data secara terbuka di internet, yang berarti data yang ditransmisikan antara peramban web pengguna dan server web dapat diakses dan dilihat oleh pihak ketiga jika mereka berhasil menyadap koneksi.

HTTPS: HTTPS adalah versi yang aman dari HTTP. Ini menggunakan SSL/TLS (Secure Socket Layer/Transport Layer Security) untuk mengenkripsi data yang ditransmisikan antara peramban web pengguna dan server web. Ini membuat data sulit dibaca oleh pihak ketiga yang mencoba menyadap koneksi.

Enkripsi Data

HTTP: Tidak ada enkripsi data dalam HTTP, sehingga data dapat dengan mudah disadap dan dimodifikasi selama perjalanan melalui jaringan.

HTTPS: HTTPS menggunakan enkripsi SSL/TLS untuk melindungi data selama transmisi. Data yang ditransmisikan dienkripsi sehingga hanya peramban web pengguna dan server web yang dapat membacanya.

Port Default

HTTP: Port default untuk HTTP adalah 80.

HTTPS: Port default untuk HTTPS adalah 443.

Tanda Identifikasi

HTTP: Ketika Anda mengunjungi situs web HTTP, peramban Anda biasanya tidak menampilkan tanda identifikasi khusus. Situs HTTP tidak memiliki sertifikat SSL/TLS yang dapat dikenali oleh peramban.

HTTPS: Ketika Anda mengunjungi situs web HTTPS, peramban Anda menampilkan tanda identifikasi keamanan, seperti ikon gembok hijau atau tanda lainnya. Ini menunjukkan bahwa situs tersebut aman dan menggunakan enkripsi.

Kepercayaan

HTTP: Situs web HTTP tidak dianggap aman dalam hal keamanan data. Data yang ditransmisikan melalui HTTP dapat rentan terhadap serangan peretas atau penyadapan.

HTTPS: Situs web HTTPS dianggap lebih aman karena data yang ditransmisikan dienkripsi. Ini membuatnya sulit bagi peretas untuk mengakses atau mencuri informasi sensitif.

Sertifikat SSL/TLS

HTTP: Situs HTTP tidak memerlukan sertifikat SSL/TLS.

HTTPS: Situs HTTPS memerlukan sertifikat SSL/TLS yang dikeluarkan oleh otoritas sertifikasi terpercaya. Sertifikat ini digunakan untuk mengenkripsi data dan memverifikasi identitas situs web.

Secara singkat, perbedaan utama antara HTTP dan HTTPS adalah tingkat keamanan yang disediakan oleh HTTPS melalui enkripsi data.

HTTPS adalah pilihan yang lebih aman untuk mentransfer data sensitif, seperti informasi kartu kredit atau kata sandi, melalui web, sementara HTTP lebih cocok untuk konten yang tidak sensitif. Sebagian besar situs web populer saat ini menggunakan HTTPS untuk melindungi privasi pengguna.

els

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *